 |
| Menhub Jonan mengungkapkan, pemerintah akan membangun Bandar Udara (Bandara) Wirasaba di Purwokerto, pada tahun ini/Ilustrasi |
Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan
mengungkapkan, pemerintah akan membangun Bandar Udara (Bandara) Wirasaba
di Purwokerto, Jawa Tengah pada tahun ini. Diperkirakan, bandara
tersebut akan selesai pada tahun depan.
Dia menjelaskan, Bandara Wirasaba tersebut saat ini adalah Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Wirasaba. Meskipun nantinya akan beroperasi secara komersil, namun lahan tersebut tetap milik TNI AU.
"2016 sudah akan perbaiki tapi tidak banyak dan selesai 2017. Saya itu kalau bangun seperti itu, satu tahun selesai. Sekarang namanya Pangkalan Udara TNI AU Wirasaba, tetap milik TNI AU. Kan hanggarnya di sini. Ini runway, kita bikin terminal di sini. Jadi kayak Adisucipto, Halim gitu," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/5/2016).
Menurutnya, Wirasaba merupakan proyek infrastruktur yang akan dikerjakan pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Proyek ini bukan garapan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) seperti Bandara Kulon Progo.
Kapasitas bandara tersebut, sambung mantan Bos KAI ini, tidak akan terlalu besar. Diperkirakan, bandara tersebut akan mampu menampung 2.000 hingga 3.000 penumpang per harinya, atau sekitar 1 juta per tahun.
"Wirasaba itu dikerjakan pemerintah, bukan BUMN. Tidak banyak lah (kapasitasnya), 2000-3000 penumpang per hari, kapasitas 1 juta per tahun. Udah banyak itu. Itu jauh dari Kulon Progo," tandasnya.
sumber artikel
Dia menjelaskan, Bandara Wirasaba tersebut saat ini adalah Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Wirasaba. Meskipun nantinya akan beroperasi secara komersil, namun lahan tersebut tetap milik TNI AU.
"2016 sudah akan perbaiki tapi tidak banyak dan selesai 2017. Saya itu kalau bangun seperti itu, satu tahun selesai. Sekarang namanya Pangkalan Udara TNI AU Wirasaba, tetap milik TNI AU. Kan hanggarnya di sini. Ini runway, kita bikin terminal di sini. Jadi kayak Adisucipto, Halim gitu," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/5/2016).
Menurutnya, Wirasaba merupakan proyek infrastruktur yang akan dikerjakan pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Proyek ini bukan garapan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) seperti Bandara Kulon Progo.
Kapasitas bandara tersebut, sambung mantan Bos KAI ini, tidak akan terlalu besar. Diperkirakan, bandara tersebut akan mampu menampung 2.000 hingga 3.000 penumpang per harinya, atau sekitar 1 juta per tahun.
"Wirasaba itu dikerjakan pemerintah, bukan BUMN. Tidak banyak lah (kapasitasnya), 2000-3000 penumpang per hari, kapasitas 1 juta per tahun. Udah banyak itu. Itu jauh dari Kulon Progo," tandasnya.
sumber artikel
Comments
Post a Comment